Penyebab mata kucing berair seringkali jarang disadari oleh pemiliknya. Umumnya penyebabnya bukan suatu penyakit, melainkan gejala dari suatu penyakit. Meski begitu, penting untuk mengetahui penyebab mata kucing berair.

Pemilik harus memperhatikan perawatan dan makanan kucing peliharaan untuk menjaga kesehatan kucing. Kucing yang tidak dirawat dengan baik akan mudah terserang penyakit.

Sehingga jika kondisi kesehatan kucing terganggu akan berdampak negatif pada pemeliharaannya karena berisiko tertular penyakit dari kucing.

Penyakit pada kucing sangat gampang menular dari kucing satu ke kucing lainnya begitu juga dengan manusia, hingga harus diobati dengan tepat dan cepat.

Salah satu contoh masalah bagi kesehatan yang sering muncul pada hewan kucing iyalah mata yang berair. Oleh sebab itu, sangat penting mengetahui penyebab kenapa mata kucing berair.

Mata adalah struktur yang sangat halus, oleh karena itu pemilik kucing tidak boleh mengabaikan mata kucing saat mereka berair.

Dimana kondisi tersebut secara medis disebut ‘epiphora’, yaitu penyaring air mata yang tidak berfungsi dengan baik atau kondisi mata yang menghasilkan banyak air mata.

Penyebab Mata Kucing Berair

Ada banyak hal yang bisa menyebabkan mata kucing berair, di antaranya:

1. Flu Kucing

Infeksi saluran pernapasan atas atau lebih dikenal dengan istilah “flu kucing” juga dapat menyebabkan mata kucing berair. Penyakit ini paling sering dikarenakan oleh infeksi virus herpes kucing atau Calicivirus.

Yang Kedua virus tersebut dapat sebabkan konjungtivitis dan mata berair. Gejala flu kucing lainnya yang bisa muncul antara lain pilek, lesu, tidak nafsu makan, dan demam.

2. Infeksi Mata

Infeksi mata dapat disebabkan oleh cedera pada mata atau benda asing yang masuk ke mata, seperti kotoran atau pasir. Anak kucing yang baru lahir juga dapat menderita infeksi bagian mata akibat infeksi yang terjadi pada vagina ibu saat lahir, serta dilahirkan di lingkungan yang tidak bersih.

Penyakit yang disebabkan oleh virus atau bakteri juga bisa menimbulkan infeksi mata. Contohnya penyakit bakteri, klamidofilosis kucing, paling sering menyebabkan infeksi mata dan konjungtivitis. Biasanya keputihan berwarna hijau atau kuning merupakan tanda infeksi bakteri.

3. Alergi

Sakit ini juga bisa menjadi tanda bahwa kucing Anda memiliki alergi. Kucing bisa alergi terhadap berbagai zat, seperti serbuk sari, debu, jamur, bahan kimia, atau makanan. Ciri-ciri lain bahwa kucing Anda mungkin memiliki alergi termasuk bersin dan gatal-gatal.

4. Bisul atau Bisul Mata

Penyakit ini juga bisa disebabkan oleh borok mata. Bisul dapat menyebabkan produksi air mata yang berlebihan dan keluarnya lendir. Tanda-tanda lain tukak mata kucing termasuk mata merah, sering berkedip, kepekaan terhadap cahaya, menggosok matanya dengan cakar, dan mata keruh.

5. Epifora

Mata berair berupa luapan air mata dikenal dengan istilah epiphora. Epifora terjadi ketika ada masalah dengan drainase dari mata ke hidung melalui saluran air mata atau produksi terlalu banyak air mata.

Masalah yang biasanya menyebabkan kondisi ini adalah penyumbatan saluran yang dapat disebabkan oleh rhinitis ataupun sinusitis (radang selaput sinus) yang mengakibatkan pembengkakan pada jaringan di daerah ini.

Produksi air mata yang berlebihan dapat terjadi karena adanya bulu-bulu halus pada permukaan bagian bawah kelopak mata. Selain dari mata yang terus berair, noda di wajah akibat air mata yang terus menerus juga bisa terlihat dengan jelas.

Beberapa ras kucing rentan terhadap epiphora, terutama ras Brachycephalic (berwajah datar) yang mencakup sebagian besar Persia modern dan Exotic Shorthairs.

Karena jenis ini memiliki moncong yang pendek, air mata tidak dapat mengalir secara normal ke dalam hidung, mengakibatkan mata berair terus-menerus, dan sering menodai wajah.

Bagaimana Mengobatinya

Cara mengatasi mata kucing berair tergantung dari penyebabnya. Berikut perawatan yang bisa dilakukan untuk mengobatinya:

Singkirkan benda asing yang bersarang di mata kucing.
Berikan antihistamin untuk mengontrol alergi.
Antibiotik topikal untuk mengobati infeksi atau konjungtivitis.
Gunakan corong pelindung untuk mencegah gesekan pada mata.

Dalam kasus saluran air mata yang tersumbat, kateter dapat ditempatkan di dalam saluran untuk membukanya dan membuat cairan bisa lewat.

Tetapi, tidak terdapat pengobatan untuk mata berair yang disebabkan oleh struktur wajah pada kucing Brachycephalic.

Ya, penting bagi Anda untuk mengetahui Penyebab Mata Kucing Berair dan Cara Mengobatinya Dengan Aman. Dengan informasi diatas mungkin bisa membantu Anda sebagai pecinta kucing pemula. Semoga bermanfaat!!